KETUA Asosiasi Futsal Kota (AFK) Bekasi Heri Koswara mengungkapkan kekecewaannya lantaran anggaran sebesar Rp3 miliar bantuan Provinsi Jawa Barat untuk pembangunan sarana prasarana futsal di Kota Bekasi tidak terealisasi tahun ini.
Anggaran tersebut dikatakan untuk pembangunan lapangan futsal pada tahun 2023 ini.
“Saya sedih. Sudah coba membantu agar mendapatkan bantuan dari provinsi untuk bangun lapangan futsal. Nyatanya, pemangku jabatan di Kota Bekasi tidak memberi respek, ruang dan kemudahan-kemudahan. Justru sebaliknya. Aneh,” ungkap Heri Koswara, yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Rabu (18/10/2023).
Heri Koswara mengungkapkan kekecewaannya. Menurutnya, di tengah kesulitan daerah lain untuk mendapatkan anggaran pembangunan lapangan futsal dari provinsi, dirinya justru berhasil membawa anggaran provinsi namun justru ditolak pemda setempat.
baca juga: Heri Koswara Kembali Terpilih Jadi Ketua Asosiasi Futsal Kota Bekasi 2023-2027
Heri mengungkapkan, bantuan Provinsi Jawa Barat untuk pembangunan lapangan futsal di Kota Bekasi secara bertahap. Tahun 2023 anggaran dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp 3 miliar. Tahun 2024 bakal mendapat Rp 7 miliar.
“Anggaran kita siapkan Rp 10 miliar. Karena saya masih ada sampai 2024. Saya akan bantu agar selesai lapangan futsal standar. Tapi pas masuk di sini (Kota Bekasi) keruh sehingga anggaran yang sudah jelas masuk, tapi dimainkan. Saya tidak tahu ada apa dengan pemimpin kita di Kota Bekasi,” ungkap Heri kecewa.
Kalau cara berpikir seperti ini terus dilakukan, sambung Heri Koswara, dia khawatir tidak ada kemajuan bagi dunia olahraga, khususnya futsal di Kota Bekasi.
“Sekarang kita tidak punya sarana dan prasarana untuk atlet. Coba cari di mana? Hanya stadion saja yang kita miliki, itupun tertutup,” imbuhnya.
Padahal, lanjut Heri Koswara, Pemkot Bekasi punya target yang tinggi untuk kemajuan dunia olahraga, sementara infrastrukturnya tidak disiapkan.
“Mohon maaf ya, dana pembinaan, masalah pelatih itu sangat minim sehingga kita harus mencari dana halal ke sana kemari. Sebagai back up untuk kegiatan atlet,” lanjut Heri Koswara.
Sementara ini, lanjut Heri, atlet futsal tidak memiliki lapangan yang standar. Dirinya sudah mengajukan lahan di samping Stadion Patriot Candrabhaga untuk dibangun lapangan futsal dengan anggaran provinsi.
“Itu sudah sepakat, sudah tender. Sudah ada pemenangnya. Tinggal membangun atau mengeksekusi. Tetapi ada penolakan dari beberapa cabor. Pemkot seharusnya cari alternatif. Ibarat bantuan sudah masuk tinggal dibangun. Apalagi sudah ditenderkan. Akibat ada penolakan jadi terkendala,” ungkapnya.
“Ya sudah. Nanti saja tunggu saya menjadi Wali Kota Bekasi. Kita akan bangun fasilitas untuk olahraga dalam lima tahun akan saya selesaikan,” tandas Heri Koswara.[red]
sumber: radarbekasi