CALON wali kota Bekasi nomor urut 01, Heri Koswara menyampaikan rencananya untuk meremajakan angkutan kota (angkot) di Bekasi melalui program Jaringan Transportasi Lingkar Bekasi (Jangkar).

Heri mengaku terinspirasi dari program JakLingko yang dijalankan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Melalui akun X pribadinya @bangherikoswara Heri menyatakan siap untuk berdiskusi langsung dengan Anies Baswedan untuk belajar tentang sistem peremajaan angkot.

“Saya harus banyak belajar nih dengan pak @aniesbaswedan buat belajar langsung Jaklingko,” tulis Heri dalam unggahan di akun X pribadinya, dikutip Rabu (23/10/2024).

Dalam unggahan itu, Heri bahkan menyebut dirinya siap menjadi ‘galon kosong’ yang diisi materi peremajaan angkot oleh Anies Baswedan jika diskusi di antara keduanya benar terjadi.

Baca juga: Tingkatkan Pendidikan Masyarakat Bawah, Heri-Sholihin Komitmen Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana

“Saya siap menjadi galon kosong untuk diisi oleh pak Anies, bukan gelas lagi,” ujarnya.

Adapun, program Jangkar yang direncanakan Heri akan fokus pada integrasi berbagai moda transportasi, termasuk revitalisasi terminal bus, stasiun, dan pangkalan ojek.

Selain itu, Jangkar juga menargetkan penerapan tarif transportasi yang lebih terjangkau serta peningkatan perlindungan bagi penumpang, terutama kelompok perempuan, anak-anak, difabel, dan lansia.

“Tentunya dengan memperluas jaringan Transportasi yang sudah ada sekarang (Biskita),” ucap Heri.

Heri Koswara Berencana Benahi Angkutan Kota Bekasi, Serap Ilmu Anies

Selain itu dalam bidang pendidikan, Heri-Sholihin komitmen jalankan program “Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana.”

Program yang dinamakan “Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana,” bertujuan untuk memberikan kesempatan pendidikan tinggi bagi anggota keluarga yang kurang mampu di Kota Bekasi.

Calon Wali Kota Bekasi Bang Heri menekankan pentingnya pendidikan dalam mengubah masa depan seseorang.

“Pendidikan adalah kunci untuk membuka peluang dan meningkatkan kualitas hidup. Kami ingin memastikan bahwa setiap keluarga miskin di Kota Bekasi memiliki kesempatan yang sama pada masa yang akan datang,” ujarnya.[red]

Sumber: suarabekaci